KONFIGURASI INTERNET GATEWAY, DHCP SERVER DAN PROXY SERVER PADA DEBIAN
DHCP
Server
Dynamic
Host Configuration Protocol, digunakan untuk melayani request ip address dari
client. dengan ini kita tidak perlu lagi mengkonfigurasi ip di sisi client
secara manual, client akan meminta ip Address dari server ,kemudian server akan
memberikan sesuai dengan protocol yang di sediakan. Debian dapat digunakan
sebagai router.NAT(Network Adress Translation) digunakan untuk menghubungkan
anatara jaringan local(LAN) dengan jaringan luar(WAN). Metode NAT ini hanya
bekerja untuk”Routing Satu Arah”, atau kita juga dapat menggunakan IP
Forwarding, untuk”Routing Dua Arah”.Khusus debian sebagai router, kita
menggunakan topologi yang berbeda, karena server Debian harus dihadapkan
langsung dengan internet.
- Konfigurasi Adapter 1 dan Adapter 2
- Konfigurasi IP Address , Untuk membuat Router, dibutuhkan setidaknya minimal dua Ethernet. Namun jika terpaksa, anda bisa menggunakan metode Ip Alias. Jika belum ada , maka tambahkan terlebih dahulu. disini saya menggunakan konfigurasi dhcp untuk "eth0" dan static untuk "eth1" perintah untuk mengatur IP Address #nano /etc/network/interfaces setelah mengkonfigurasi jangan lupa merestart dengan perintah #etc/init.d/networking restart
- Lakukan pengecekan koneksi jaringan di server, kita coba ping google.com/ 8.8.8.8 jika konfigurasinya sudah benar maka akan muncul tampilan Reply from seperti gambar di bawah ini!
- Konfigurasi IP Forward, Aktifkan IP FORWADING agar transfer data dapat berjalan antara dua jaringan yang berbeda. Ip forwading ini berfungsi seperti halnya bridge. Namun dalam konsep ini, debian berfungsi menjadi router. Masuk ke perintah #nano /etc/sysctl/.conf hilangkan tanda'#' pada bagian seperti gambar di bawah ini!
- Konfigurasi IP Tables, Sedikit konfigurasi IP TABLES untuk membuat jaringan local menjadi privat(NAT). Masuk ke perintah iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.100.0/24 -j MASQUERADE lihat gambar di bawah ini!
- Konfigurasi IPV4 pada ethernet /client, Lakukan konfigurasi IPV4 pada ethernet lihat seperti gambar di bawah ini! IP Address yang pertama itu terserah kita mau diisi berapa saja untuk subnetmask sudah otomatis untuk gateway nya kita isi gateway yang eth1 dan dengan dns server juga sama untuk dns server yang terakhir kita isi dengan gateway yang ada secara otomatis pada saat pengaturan dhcp di eth0.
- Lakukan Pengecekan PC Client terhubung dengan Internet, coba ketikan ping google.com ketika reply dari server 8.8.8.8 /IP GOOGLE bisa juga dengan perintah ping google.com seperti gambar dibawah berarti konfigurasi kita telah benar.
- Masukan repository dari server lokal, Kembali ke debian masuk ke repository dengan perintah #nano /etc/apt/source.list lalu ketikan deb http://kambing.ui.ac.id/debian wheezy main contrib non-free
- Update repository, Update dengan perintah #apt-get update
- Selanjutnya Install dhcp3-server, setelah updatetan nya selesai tanpa erorr, selanjutnya install dhcp3-server dengan perintah #apt-get install dhcp3-server
- Selanjutnya konfigurasi dhcp, setelah menginstall dhcp3-server selanjutnya mengkonfigurasi dhcp-nya dengan perintah #nano /etc/dhcp/dhcpd.conf lalu hilangkan '#' pada baris seperti gambar di bawah ini!
- Restart dhcp, Setelah konfigurasi selesai kemudian restart dhcp-nya dengan perintah #/etc/init.d/isc-dhcp-server restart
- Edit file default dhcp, Jika dalam debian server anda terdapat lebih dari 1 Ethernet. Maka kita harus memasukan Ethernet mana yang akan digunakan oleh layanan DHCP server. Edit fiel default dengan perintah #nano /etc/default/isc-dhcp-server sesuaikan dengaan eth yanag akan menerima layanan DHCP.
- Kemudian kita akan melakukan pengecekan lagi pada client, lakukan konfigurasi IPV4 pada ethernet lihat seperti gambar di bawah ini ke DHCP. Setelah selesai kemudian tekan button ok
- cek sekali lagi di CMD dengan perintah ping, di bawah ini saya akan melakukan pengecekan dengan ping ke google.com / 8.8.8.8 dan detik.com jika tampilanya sudah seperti gambar di bawah ini, artinya sudah berhasil.
Demikian Tutorial konfigurasi DHCP Server semoga bermanfaat bagi para pembaca semua, mohon maaf bila ada kekurangan jika ada kritik saran dan masukan harap tulis di kolom komentar.Terimakasih! | |
Komentar
Posting Komentar